Dani Jumadil Akhir - Okezone
"Kami juga belum tahu kapan dibayarnya. Tergantung restrukturasi Merpati, kan lagi berjalan," ucap Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir melalui pesan singkatnya, di Jakarta, Sabtu (22/2/2014).
Menurut Ali, alasan Pertamina tidak menyalurkan avtur lagi kepada Merpati karena perusahaan pelat merah ini selalu ingkar janji untuk memenuhi pembayaran.
"Kemarin itu mereka komit pembelian avtur di bawah Rp100 miliar, tapi lama-lama meningkat lagi jadi pembelian di bawah Rp150 miliar, lah ini meningkat terus. Jadi kita stop. Dan kita layani kalau mereka beli secara tunai (cash)," paparnya.
Ali pun heran dengan manajemen Merpati yang menunggak pembayaran avtur, menurutnya dengan meningkatkan penerbangan ke daerah-daerah terpencil seharusnya Merpati mendapatkan pendapatan penjualan dari tiket.
"Problem-nya ada di Merpati. Kita enggak bisa tolerir," cetusnya.
Dengan berhentinya operasional penerbangan Merpati, Ali menyebutkan pihak Merpati tidak melakukan pembelian avtur kepda Pertamina.
"Sampai sekarang enggak beli lah, kan sudah berhenti operasi," pungkasnya.
No comments:
Post a Comment