"Iya, kejadiannya tahun lalu," ujar Jokowi saat blusukan di Jakarta Barat pada Senin (24/2/2014).
Jokowi menceritakan, saat itu, dia dan rombongan akan menghadiri acara di Kepulauan Seribu pada pagi hari. Namun, pada malamnya, kapal tersebut meledak.
Jokowi tidak menjelaskan kapal tersebut milik siapa, apa yang meledak dan penyebab ledakan tersebut. Jokowi juga enggan mengait-ngaitkan peristiwa tersebut dengan posisinya di dunia politik.
"Ya, udah, itu udah kejadian tahun kemarin. Saya sekarang sedang ngurus banjir, ngurus genangan, ngurus Kartu Jakarta Sehat, ngurus Kartu Jakarta Pintar," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani membenarkan teror yang dialami oleh Jokowi seperti kapal meledak dan ban mobil yang digembosi. Meski begitu, belum diketahui secara detil mengenai peristiwa ledakan tersebut.
Penulis | : Fabian Januarius Kuwado |
Editor | : Ana Shofiana Syatiri |
No comments:
Post a Comment